Kandangan - Info Publik News. Hasil positif diraih para atlet ESport Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) dalam Pekan Olahraga Provinsi ( Porprov) Kalimantan Selatan ke XI tahun 2022 di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) dengan meraih 1 medali emas, 2 medali perak dan 1 medali perunggu.
Pada Porprov ke XI ini cabang Esport yang sangat digandrungi para remaja ini secara resmi dan perdana dilombakan sehingga raihan medali yang diperoleh setiap atlet otomatis masuk hitungan perolehan medali untuk kabupaten mereka.
Porprov ke XI yang berlangsung 5-13 November 2022, ESI HSU yang dibawah naungan KONI HSU mengirim official, pelatih dan atlet dengan total 41 orang dengan mengikuti cabang lomba Mobile Legend, FIFA, Tekken7, EFootball, Free Fire dan PUBG.
Adapun tempat menginap atlet ESI yang berlokasi di jalan Aluh Idut terlihat cukup luas , berseberangan dengan tempat ibadah dan hanya berjarak 150 meter dari lokasi venue pertandingan Gedung Pramuka Kandangan.
Kepada Info Publik News , Ketua ESI HSU Muhammad Maulana mengatakan kran medali tersebut diawali dari 1 medali Perak atas nama Aulia Fitri pada cabang Tekken7 putera meski kalah dari atlet tuan rumah HSS di grand final , Selasa (08/11/2022) malam.
Selanjutnya pada cabang EFootball nomor Ganda putera pasangan Achmad Wardana dan Muhammad Naufal Jihaadi yang lolos ke grand final harus puas dengan medali Perak usai kalah 2 partai langsung ( 0-1 dan 0-3) dari pasangan tuan rumah HSS , Kamis (10/11/2022) sore.
Kemudian pasangan tersebut pada malam harinya juga sukses meraih medali Perunggu pada nomor Coop beregu putera usai mengalahkan tim Banjarbaru dengan skor 2-1 lewat kemenangan solo pertama atas nama Naufal , pada pertandingan kedua pasangan ganda Wardana dan Naufal kalah adu pinalti dan akhirnya Wardana yang turun di solo kedua memastikan medali usai menang pada partai ketiga .
Emas yang dinantikan akhirnya datang dinomor PUBG beregu yang terdiri Muhammad Rezky, Rivaldi Nazar Fannisyam, Muhammad Rasad , Muhammad Arsyiil Adziim dan Muhammad Verry Febrian berhasil meraih 3 kali chicken dinner dalam 5 macth yang akhirnya meraih poin tertinggi dari 13 tim kabupaten lain , Sabtu (12/11/2022) malam.
“Hasil ini harus kita syukuri dan jelas membanggakan karena mayoritas mereka adalah remaja yang berstatus pelajar tapi berhasil menyumbang pundi-pundi medali untuk HSU,” tutup Maulana.
Sementara salah satu pelatih Eddy Effendy mengungkapkan bahwa sebenarnya HSU berpeluang meraih Perunggu di cabang FIFA dan EFootball.
“Di FIFA ada nomor beregu dan Coop sedangkan di EFootball ada nomor Solo putera, namun sayang atlet kita masih belum beruntung,” terang Eddy sembari berharap atlet ESI HSU terus meraih prestasi di even-even mendatang.
Sedangkan salah satu atlet ESport cabang EFootball , Muhammad Naufal Jihaadi mengaku sedikit kecewa karena langkahnya di nomor tunggal/solo putera terhenti di semifinal oleh Fikri ( Tapin) dan gagal meraih perunggu usai kalah dari Rafiqy ( Banjarmasin).
"Namun saya tetap bersyukur dan bangga karena bersama Achmad Wardana berhasil mempersembahkan medali Perak dan Perunggu untuk HSU . Terlebih diajang ini semakin menambah jam terbang dengan 3 kali menghadapi lawan sarat pengalaman dari tuan rumah yang juga atlet nasional yakni Rommy Hadiwijaya dan 4 kali melawan Fikri dari Tapin yang juga peraih medali perak eksibisi PON Papua ," pungkas Naufal yang berstatus siswa MAN 2 HSU