 |
| Momen penyerahan hibah bantuan alat olahraga |
AMUNTAI -IPN- Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Hulu Sungai Utara, menyerahkan bantuan hibah peralatan olahraga pada instansi pemerintah, sekolah dan klub bola yang ada di Kabupaten Hulu Sungai Utara.
Penyerahan alat bantuan tersebut diserahkan Plt Kadis Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten HSU, Sugeng Riyadi secara simbolis pada penerima bantuan alat olahraga.
Adapun penerimaan bantuan hibah peralatan olahraga ini yakni Badan Narkotika Nasional Kabupaten HSU, SD Negeri Telaga Sari, SD Negeri Telaga Hanyar di Kecamatan Amuntai Selatan. Termasuk beberapa club bola yang ada di Kota Amuntai.
Plt Kadis Pemuda Olahraga dan Pariwisata Sugeng Riyadi menyampaikan kegiatan hibah alat olahraga ini, merupakan kegiatan rutin tahunan. Namun karena Pandemi Covid-19 kegiatan hibah bantuan ini sempat terhenti.
Keterbatasan anggaran menjadi salah satu penyebabnya saat itu. Namun baiknya seiring melandainya kasus Covid-19, anggaran untuk hibah sisihkan meski belum sepenuhnya dapat membatu instansi maupun sekolah yang mengusulkan bantuan sarana olahraga ini.
"Tujuan pemberian hibah alat olahraga ini, dalam rangka meningkatkan semangat dan menggelorakan Olahraga bagi warga Kota Amuntai," sampai Sugeng Kamis (2/6).
Mudahan lanjut Sugeng sarana olahraga ini mampu meningkatkan semangat olahraga pelajar, pegawai hingga warga sehingga mampu menelurkan atlet baru dalam cabang olahraga khususnya tenis meja dan sepak bola.
Sementara itu, Kepala BNNK HSU H Syamsudin usia menerima paket olahraga tenis meja atau pingpong mengucap syukur dan terima kasih pada jajaran Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten HSU, terkhususnya bidang olahraga.
"Fasilitas tenis meja ini akan kami gunakan dalam menggelorakan Pingpong di jajaran instansi. Bergerak sambil berolahraga," sampainya.
Sementara itu, Pejabat Pelaksanaan Seksi Olahraga Mahdiannor mewakili Kabid Olahraga Sugiannor menambahkan dalam memperoleh bantuan hibah, pengusul harus terlebih dahulu memasukkan proposal.
Proposal yang masuk nantinya akan diverifikasi oleh tim, bantuan akan diserahkan pada pemohon yang tentunya prioritas.
"Jadi banyak proposal masuk. Namun kami harus melihat layak atau tidaknya pengusul mendapatkan bantuan. Misalnya alat masih layak atau sudah ada, ya tentu akan diserahkan pada pengusul lainnya," sampainya.
Sumber: Info Publik News
Penulis: Del
Uploder: Tim
