Bunda Baca HSU Hadir Ditengah warga terdampak Banjir HST |
AMUNTAI -IPN- Wujud kepedulian Bunda Baca Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) Hj Anisah Rasyidah Wahid bersama Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) HSU mengunjungi anak-anak korban banjir di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST)
Kehadiran bunda baca di lokasi bencana tersebut dalam pendampingan bagi Dispersip Kabupaten Hulu Sungai Utara (HST) untuk membangun kembali mental dan psikis para korban pasca bencana (Trauma Healing).
"Kita membawa suasana mental anak korban banjir untuk ceria kembali melalui kegiatan bernyanyi, bercerita, permainan, lomba dan memberi hadiah kepada mereka," ujar Anisah di Desa Batu Tunggal, Hantakan -HST Selasa (2/2).
Mata berkaca-kaca saat menyampaikan sambutan, Anisah menyatakan ikut merasakan kesusahan yang dialami korban banjir bandang di Kabupaten HST
"Semoga masyarakat diberi kesabaran dalam menerima musibah, mudah Allah mengganti kan yang lebih banyak dan baik lagi," katanya.
Ia lantas mengajak anak-anak dan para orang tua untuk tetap ceria dan semangat, terus maju pantang mundur dalam menghadapi bencana.
Anisah tak lupa berterima kasih pada Pemkab HST khususnya pihak Dispersip yang mengundang dirinya dan jajaran Dispersip HSU ikut ambil bagian dalam penanganan trauma pasca banjir bandang.
Sekretaris Desa Batu Tunggal Syamsul Ariyadi bersyukur dan merasa terharu atas kedatangan rombongan Dispersip HSU dengan membawa berbagai hadiah dan keceriaan bagi anak-anak.
"Kehadiran ibu berserta rombongan telah memberikan dorongan bagi kami untuk tetap semangat walaupun telah terjadi musibah di desa kami," katanya.
Sementara, Kepala Dispersip HST Mardiono menyampaikan terima kasih atas bantuan pendampingan Dispersip HSU bersama Bunda Duta Baca, Duta Genre dan Komunitas Inspiralova HSU.
"Mudahan-mudahan apa yang dilakukan Bunda Baca HSU beserta Dispersip memberikan kebaikan bagi warga desa," kata Mardiono.
Ia menjelaskan, Pemkab HSU tengah melakukan pemulihan (recovery) kondisi pasca bencana, termasuk pemulihan psikis dan mental di kalangan anak-anak yang kemungkinan mengalami trauma.
Sehingga dirasa perlu meminta pendampingan kepada Dispersip Kabupaten HSU untuk melakukan Trauma Healing.
Jarak Kabupaten HSU dan HST yang tidak begitu jauh membuat pemkab HSU merasa terpanggil memberikan bantuan kepada kabupaten tetangganya tersebut.
Dispersip HSU selama terjadinya musibah banjir bandang di HST bahkan sudah tiga kali melaksanakan kegiatan.
"Kalau tidak salah selama terjadi bencana banjir di HST sudah kali ketiga Dispersip datang dengan tempat-tempat yang berbeda," kata Kepala Dispersip HSU Lailatannur Raudah.
Laila mengatakan, pada kegiatan Trauma Healing, Dispersip HSU turut didampingi oleh para Duta genre, Duta Ekowisata Nasional Zainal Fuad dan
Komunitas Inspiralova yang selama ini aktif bergerak di bidang literasi baca tulis.
Pendongeng Eva membuka kegiatan Trauma Healing dengan bercerita tentang kisah Kesetiaan dan Mata Air Nabi Ayyub, salah seorang Nabi yang dikenal tabah dalam menjalani segala penderitaan.
Masih lanjutnya, Kepala Dispersip HSU Hj Lailatannur menambah trauma Healing kegiatan dimaksudkan dalam rangka penanganan kasus traumatik yang dialami korban bencana banjir di Desa Batu Tunggal Kecamatan Hantakan.
"Kehadiran Bunda PAUD dan rombongan setidaknya mengurangi rasa trauma yang mendalam anak-anak dari masyarakat yang hadir di lokasi," kata Ila sapaan akrabnya.
Lebih lanjut mantan Kabid Dikdas ini menyampaikan bahwa bencana alam adalah musibah yang sering terjadi di beberapa daerah di Indonesia dan sulit ditebak kapan akan terjadi.
"Na, disaat musibah tentu akan terdapat warga yang terdampak baik cedera fisik maupun trauma bahkan berimbas pada kematian. Maka itu kami hadir di tempat ini," lengkapnya.
Terlihat kemudian anak-anak korban banjir di Desa Batu Tunggal di ajak ceria dengan ikut bernyanyi bersama para duta genre dan komunitas Inspiralova,
Keceriaan anak-anak semakin bertambah Duta Ekowisata Nasional asal HSU Zainal Fuad mengajak anak-anak bermain membawa kelereng dengan sendok.
Sejenak anak-anak korban banjir bandang HST ini bisa terhibur melupakan musibah yang baru saja mereka alami. Mereka pulang dengan membawa berbagai hadiah yang dibagikan Bunda Baca dan Dispersip HSU.
Terlihat juga Wakil Ketua PKK HSU Hj Erlianor Fauziah Husairi dan Sekretaris Dispersip HSU H Jahri turut membagikan hadiah kepada anak-anak.
Dalam perjalan kembali ke Kabupaten HSU, rombongan Bunda Baca HSU menyempatkan diri mengunjungi kawasan terdampak banjir bandang lainnya, yakni Desa Baru Kecamatan Batu Benawa dan membagikan hadiah dan makanan bagi anak-anak.
Kemudian anak-anak korban banjir di Desa Batu Tunggal di ajak ceria dengan ikut bernyanyi bersama para duta genre dan komunitas Inspiralova.
Keceriaan anak-anak semakin bertambah Duta Ekowisata Nasional asal HSU Zainal Fuad mengajak anak-anak bermain membawa kelereng dengan sendok.
Sejenak anak-anak korban banjir bandang du HST ini bisa melupakan musibah yang baru saja mereka alami. Mereka pulang dengan membawa berbagai hadiah yang dibagikan Bunda Baca dan Dispersip HSU. (*)
Sumber: Info Publik News
Penulis: Dhani
Editor: Del
Uploder: Tim