Amuntai - Info Publik News. Seorang
pelaku pencurian helm di Komplek STAI RAKHA Amuntai hampir menjadi korban amuk
massa ratusan santri yang geram pada Selasa (04/02/2020) sekira pukul 11.00
Wita.
Tak hanya itu kendaraan milik
pelaku juga diseret massa yang geram.
Diketahui
pelaku bernama Muhammad Nazib (27) warga
Desa Tabalong Mati Rt. 02 Kecamatan Amuntai Utara.
Hal
tersebut karena sering terjadi pencurian helm dilingkungan mereka menimba
ilmu , terlebih saat diamankan di pos keamanan pelaku mengaku telah tiga kali
beraksi disana.
Bahkan
saat pelaku diamankan anggota Satreskrim Polres HSU dan Polsek Amuntai Utara menuju mobil , ratusan santri Rakha masih
mencoba untuk menghakiminya.
Namun
beruntung amarah mereka bisa diredam para Ustad , Mualim dan polisi sehingga tidak terjadi hal yang
anarkis.
Kapolres
HSU AKBP Ahmad Arif Sopiyan melalui Kapolsek Amuntai Utara Ipda Warsono
membenarkan telah mengamankan pelaku pencurian sebagaimana dimaksud dalam
rumusan Pasal 362 KUHPidana.
Kapolsek
Amuntai Utara Ipda Warsono menjelaskan
kronologi kejadian bermula saat pelaku masuk halaman Ponpes STAI RAKHA Amuntai
memakai kendaraan jenis Yamaha MX warna merah.
“Selanjutnya
pelaku parkir disamping kendaraan korban yakni santri MA Nipa Rakha bernama
Muhammad Irfan (17) , dimana pada kendaraan tersebut tergantung sebuah Helm
Merk NHK warna Hitam,” jelas Kapolsek Amuntai Utara Ipda Warsono .
Kemudian
pelaku ngobrol dengan warga disekitar area parkir tersebut dan selanjutnya
korban berpura-pura menelpon sambil duduk dikendaraan miliknya.
Setelah
dirasa aman dan tidak ada orang yang melihat selanjutnya korban mengambil helm
dari kendaraan disampingnya dan bergegas memutar kendaraannya untuk pergi.
Namun
sial belum sempat pelaku pergi, ada yang melihat dan langsung meneriaki
"maling".
Alhasil
ratusan santri MTs dan MA Ponpes Rakha
Amuntai langsung berlari mendekati pelaku dan mengamankannya.
“Selanjutnya
pelaku beserta barang bukti diamankan ke Mapolsek Amuntai Utara guna proses
lebih lanjut,” tutup Kapolsek Amuntai Utara Ipda Warsono .
SHARE LINKNYA , BUKAN DI COPAS UNTUK GRUP MEDSOS
SHARE LINKNYA , BUKAN DI COPAS UNTUK GRUP MEDSOS