Barito Putera - Info Publik News. Barito
Putera kembali menelan pil pahit dalam laga ujicoba melawan Arema Fc dengan
skor 3-0, di Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu (23/02/2020) sore.
Ini
merupakan kekalahan kedua Barito Putera dalam ujicoba melawan tim sesama
peserta Liga 1 musim 2020 setelah sebelumnya takluk dari Persib Bandung dengan
skor 2-1.
Gol
kemenangan Arema FC pada laga tersebut yang juga launching pemain dan jersey anyar untuk kompetisi Liga 1 2020
dicetak Davine Mustaine dan Jonathan Bauman di babak pertama dan satu gol lagi
lewat aksi Titan Agung dibabak kedua.
Arema
membuka keunggulan 1-0 pada menit kelima lewat gol Dave Mustaine. Sebuah
sepakan spekulasi dari luar kotak penalti tak mampu ditahan oleh kiper Barito
si Gundul Aditya Harlan.
Tak
butuh waktu lama dimenit 12, Arema menggandakan skor menjadi 2-0 yang berawal
dari sepakan bebas Oh In-kyun yang sanggup
dimaksimalkan oleh Jonathan Bauman menjadi gol.
Sedangkan
gol ketiga Arema yang dicetak oleh Titan Agung memanfaatkan umpan dari Mariando
Uropmabin lewat sepak pojok.
Kekalahan
ini jelas menjadi lampu merah, Barito Mania tentu teringat kembali
turnamen segitiga di Rantau Kabupaten Tapin jelang Liga Bank Mandiri
musim 2003.
Barito
Putera yang mendatangkan topskor musim sebelumnya Yao Elloi dari
Petrokimia harus takluk dari PSM Makasar dan PSS Sleman .
Bahkan diakhir musim Barito Putera terdegradasi.
Sementara pelatih
Barito Putera, Djadjang Nurdjaman menganggap laga ujicoba tersebut sangat bagus
menjelang Liga 1 2020 tapi dia mengaku sedih dengan kekalahan tersebut.
Tapi
Djanur mengaku masih ada waktu untuk segera berbenah untuk memperbaiki banyak
kesalahan timnya terutama konsentrasi yang belum bisa 100 persen dimana gol-
gol Arema lahir di awal dan akhir pertandingan dan dua gol diantara bermula
dari bola mati.
"Fokus
dan konsentrasi pemain harus segera diperbaiki. Yang lainnya, tentang penjagaan
pemain lawan juga harus lebih ketat. Masih ada waktu latihan empat kali sebelum
kompetisi. Jadi, kami harus maksimalkan untuk memperbaiki semua kelemahan
itu," kata Djadjang.
Disamping
itu Djanur mengungkapkan pemain masih dalam penyesuaian dengan atmosfer
pertandingan.
Dalam
uji coba tersebut pelatih asal Bandung
itu sempat berencana melakukan simulasi pertandingan resmi dengan menurunkan
kerangka tim utama sejak awal dan hanya
mengganti 3 pemain saja.
"Tadinya
saya hanya ingin mengganti tiga pemain saja seperti simulasi pertandingan Liga
1. Tapi, kami lakukan penyegaran juga akhirnya, mengganti lebih dari tiga
pemain," jelas mantan pelatih Persib , Pelita Jaya ,PSMS dan Persebaya
Surabaya ini.
Barito
Putera akan menjalani laga perdana Liga 1 di kandang Madura United pada Sabtu
,29 Februari 2020.