Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Pemprov KalSel Faturahman saat hadir dalam Kegiatan Muslimat NU Pusat di Kabupaten HSU.
AMUNTAI- Info PublikNews - Gubernur Kalimantan Selatan melalui staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Pemprov KalSel Faturahman, berharap masyarakat memperoleh pemahaman mengenai Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas ) dan pencegahan stunting.
Hal tersebut disampaikan Faturahman mewakili Gubernur KalSel saat menghadiri sekaligus membuka kegiatan Mobilisasi Penggalangan Kemitraan dan Partisipasi Masyarakat dalam Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) dan Pencegahan Stunting dilingkungan Pondok Pesantren dan Majelis Taklim, bertempat diaula STAI Rakha Amuntai Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU),Rabu (26/9).
"Germas dan pencegahan stunting harus dilaksanakan oleh seluruh lapisan masyarakat dengan kesadaran, guna meningkatkan kualitas hidup,"ujarnya.
Dalam sambutan tertulis tersebut,Gubernur KalSel. Sahbirin Noor menekankan pentingnya merubah prilaku hidup tidak sehat menjadi prilaku hidup sehat.Hal tersebut seiring dengan masih tingginya angka penyakit tidak menular dan stunting di Kalimantan Selatan.
Gubernur juga mengapresiasi Pimpinan Pusat Muslihat NU atas dukungannya dalam peningkatan Germas dan pencegahan Stunting,salah satunya melalui kegiatan seperti ini.
Diakuinya,Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan sangat memerlukan bantuan berbagai pihak dalam hal peningkatan Germas dan Pencegahan Stunting, termasuk peran serta Kiyai dan Guru Agama di Ponpes dan Majelis Taklim.
"Hal tersebut guna mewujudkan Kalimantan Selatan sehat dan Indonesia sehat," pungkasnya.
Sementara itu,Ketua Pimpinan Pusat Muslimat NU Bidang Kesehatan Hj.Erna Yuliana Soefihara mengatakan, sasaran Germas kali ini adalah Pondok Pesantren dan Majelis Taklim, dalam rangka penggalangan kemitraan dan partisipasi masyarakat dalam gerakan untuk mewujudkan hidup sehat dan pencegahan stunting.
"Sangat penting agar masyarakat menjalani pola hidup dengan gerakan hidup sehat.Sehingga melalui kegiatan ini diharapkan masyarakat sadar akan pentingnya gerakan hidup sehat dan pencegahan stunting, sebagai upaya menciptakan generasi penerus yang lebih baik dan sehat," ujar Erna.
Dalam kegiatan ini juga dilaksanakan pemeriksaan kesehatan dan pembagian obat tambah darah untuk wanita guna menjaga kesehatan, mengingat wanita memiliki siklus bulanan ( mentruasi ).Selain itu juga dilaksanakan Lomba penyajian isi piringku.(*)
Sumber : Diskominfo HSU
Editor : Del