AFF Cup U-18 - Info Publik News. Timnas
Indonesia akhirnya sukses meraih peringkat ketiga turnamen Piala AFF U-18,
setelah mengalahkan Myanmar 5-0 di Stadion Thong Nhat, Ho Chi Minh City,
Vietnam, Senin (19/08/2019).
Dalam
laga ini Supriadi mencetak hattrick dan sepasang gol dari Beckham Putra yang
semuanya tercipta dibabak pertama.
Mangawali
laga, Indonesia yang dimotori Supriadi langsung tampil menekan , membongkar
pertahanan lawan.
Usaha
anak asuh Fakhri Husaini akhirnya membuahkan hasil dimenit 36, melalui umpan
silang dari sisi kiri, bola mendarat di kaki Fajar Fatur Rachman.
Namun
Fajar tak egois, dan mengoper bola ke Beckham Putra yang melakukan
sekali gerakan tipu, dia langsung
melepaskan tendangan dengan kaki kiri yang berujung gol.
Dua
menit kemudian memanfaatkan umpan Sutan Zico, Supriadi langsung mengecoh satu pemain lawan sebelum
melakukan tendangan kaki kanan yang menempatkan bola ke gawang Myanmar yang
dijaga Nay Lin Htet.
Supriadi
mencetak dua gol lagi dipenghujung babak pertama usai tepatnya sebuah gol yang paling membuat kesal kiper dimenit 40 dan
menit 48 , satu gol lain dari Beckham Putra menit 46.
Dibabak
kedua, David Maulana dan kawan-kawan masih mendominasi permainan namun gagal
menghasilkan gol tambahan.
Tim
merah putih bahkan nyaris menambah golnya di awal-awal selepas istirahat.
Memanfaatkan kemelut di depan gawang, peluang Sutan Zico, David Maulana, dan
Beckham berturut-turut gagal karena diblok dan mmembentur mistar.
Myanmar
sendiri cukup kesulitan. Berkali-kali anak asuh Soe Myat Min hanya bisa
melepaskan tembakan spekulasi dari luar kotak penalti.
Indonesia
kembali mendapatkan peluang dimenit 59 saat kapten tim asal Barito Putera, David Maulana melepaskan tendangan dari luar
kotak penalti, namun bolanya melenceng tipis ke sisi kanan gawang Myanmar.
Memasuki
10 menit terakhir , Indonesia masih berusaha mencari gol lagi ke gawang Myanmar
namun tak ada gol tambahan diciptakan Indonesia maupun Myanmar.
Pelatih
Tim Nasional Indonesia U-18, Fakhri Husaini menegaskan kalau kemenangan 5-0
atas Myanmar merupakan keinginan kuat para pemainnya untuk mempersembahkan yang terbaik bagi bangsa
dan negara.
“Mereka
tak ingin pulang dengan tangan kosong, raihan peringkat tiga ini merupakan
pencapaian yang sangat ingin mereka raih. Kemenangan merupakan jawaban dari tim
ini karena kami memiliki potensi besar untuk masa depan sepak bola di
Indonesia,” ungkap Fakhri.
Tak
lupa juga, Fakhri mengucapkan terima kasih kepada para suporter dan pewarta
yang selalu setia mendukung serta meliput kegiatan timnya. “Terima kasih kepada
para pendukung dan juga rekan-rekan media yang terus mendukung kami selama di
Vietnam,” tutupnya.
Editor : Paulo