Banjarmasin - Info Publik News. Barito
Putera semakin terbenam didasar klamesen Shopee Liga 1 usai dipermalukan Kalteng
Putra dengan skor akhir 1-2 di Stadion 17 Mei Banjarmasin.
Hasil
ini juga tak lepas dari hasil imbang Persela vs Persija sehingga kedua tim tersebut
memilik 2 poin dan Persela sukses menggeser Barito yang hanya memilik 1 poin
dari 4 laga.
Kekalahan
dipekan ke 5 ini merupakan yang ketiga secara beruntun yang dialami Evan Dimas
dkk.
Langkah
Laskar Antasari untuk keluar dari dasar
klasemen jelas sangat berat mengingat usai laga kemarin mereka dijadwalkan
melakoni tiga laga tandang beruntun.
Pertama
melawan PSIS Semarang pada tanggal 30 Juni 2019 di Magelang.
Lima hari berselang, Barito dijadwalkan bertamu ke markas Perseru Badak Lampung FC pada tanggal 5 Juli 2019.
Lima hari berselang, Barito dijadwalkan bertamu ke markas Perseru Badak Lampung FC pada tanggal 5 Juli 2019.
Terakhir
pada tanggal 9 Juli 2019, Laskar Antasari akan menjalani laga tunda pekan ke 4
melawan Persebaya di Surabaya.
Pada
laga kemarin , setelah memiliki beberapa peluang dibabak pertama , publik 17
Mei sempat bersorak saat Barito Putera yang sempat unggul lebih dulu atas tim
asal Kalimantan Tengah itu lewat Rafael Feita Da Silva pada menit 51.
Pemain
bernomor 10 tersebut berhasil memperdaya
kiper Kalteng Putra Dimas Galih Pratama melalui sundulan kepala memanfaatkan
umpan lambung Rizky Rizaldi Pora.
Namun
sial bagi bagi Barito Putera, keunggulan mereka tidak bertahan lama , kiper Jae Hoon yang memainkan bola dikotak pinalti kemudian bermaksud membuang bola ketengah lapangan justru mengenai badan Diogo Campos yang sukses menyamakan
kedudukan pada menit 57.
Yoo Jae Hoon
kembali membuat kesalahan dimana bola yang ditendangnya mengarah ke Patrich Wanggai. Dengan baiknya, pemain
asal Papua tersebut berhasil mengontrolnya, bola langsung diopernya ke Diago
Compos Gomes.
Kemudian
bola berlanjut ke kaki Yohanes Ferinando Pahabol, lalu diumpan secara terukur
yang dilakukan mengarah ke I Gede Sukadana Pratama yang bebas tak terkawal dan tandukkannya sukses
menjadi sebuah gol.
Nazarul
Fahmi hampir menjadi pahlawan Barito dipenghujung laga, sayang tandukan pemain
yang baru masuk ini hanya melenceng tipis kesisi gawang Dimas Galih yang sudah
mati langkah.
Hingga wasit Rully Rusli Tambutina dari Jawa Timur meniup pluit panjang , skor
tetap 1-2 pun untuk Kalteng Putera.
Sementara
usai pertandingan pelatih Barito Putera Jacksen Tiago mengaku ikhlas dengan hasil ini, termasuk juga kelanjutan
nasibnya sebagai pelatih .
Jacksen
menyatakan akan menghargai keinginan manajemen, dimana hasil buruk tim dalam
tiga laga akhir bergulirnya liga 1 ini menjadi tanggungjawabnya.
Pelatih
asal Brasil ini menyatakan sangat menghormati Manajer Barito Putera H
Hasnuryadi Sulaiman HB yang memberikan kepercayaan sepenuhnya kepadanya
menukangi klub hingga hampir tiga tahun bergulirnya liga.
Jacksen
mengaku tidak ingin membebani Barito Putera untuk meraih prestasi, sehingga
sarannya perlu arah yang baru untuk strategi permainan ke depannya.
Terakhir
dia meminta persahabatan baik bersama pemain dan manajemen akan tetap
dijaganya, sehingga akan ada terus kenangan di sini.