IPN - Banjarbaru. Pasangan
bukan muhrim , pria berinisial D (18)
dan si wanita berinisial ER (17) digerebek emak-emak ketika berduaan di sebuah rumah Blok K Nomor
7, Komplek Citra Mandiri, Jalan Caraka Jaya, Kelurahan Landasan Ulin Utara,
Kecamatan Liang Anggang, Kota Banjarbaru pada Selasa (15/01/2019 ) pukul 16.30
wita.
Mereka
geram atas penghuni rumah terlebih setelah melihat ER yang
tinggal Jalan Kasturi II, Kelurahan Syamsudin Noor, Kecamatan Landasan Ulin tersebut bertelanjang dada masuk ke kamar
mandi di belakang rumah tersebut.
Ketika
digerebek, ER yang masih kelas XI sebuah sekolah menengah atas (SMA) di
Kecamatan Liang Anggang masih memakai seragam sekolah putih abu-abu usai keluar
dari kamar mandi dan D hanya memakai
celana pendek
D
remaja lulusan SLTA ini masih beruntung terhindar dari aksi anarkis sejumlah pria warga kampung yang datang
mendatangi rumah tersebut karena dicegah para Emak. Setelah dimediasi warga, ER
dibawa pulang ke rumah orang tuanya dan D segera bergegas pergi ke rumah orang
tuanya yang masih di Kecamatan Liang Anggang.
Konon
si pengontrak rumah sering membawa masuk
wanita tanpa izin ketua RT dan saat para Emak menggerebek, warga pun berdatangan ke rumah
tersebut.
Sebelumnya
, D membawa ER ke rumah kontrakan setelah memperbaiki sepeda motor matic yang
dikendarai ER yang mogok disekolahan. Setelah motor beres diperbaiki, D
menggiring ER ke rumah kontrakan untuk berbuat mesum.
Kedua
pelaku ternyata saling bantah, dimana ER mengaku bahwa D memaksanya untuk melepas
baju. Mendengar itu D membantah pernyataannya dan mengaku tidak melakukan
apa-apa terhadap ER.
